Senin, 14 Oktober 2019

PEMBELAJARANKU HARI INI....


Di lembaran ini aku ingin menulis kegiatan aku hari ini...bukan  catatan kegiatan sih sebenarnya, tapi sebuah keluhan, keluhan karena pembelajaran dikelasku tidak sesuai dengan ekspekstasiku. Ya biasa sih, kita kan memang senengnya seperti itu, membayangkan sesuatu yang tinggi, padahal  ya gitu deh....ujung-ujungnya patah hati....
Hari ini aku mengajarkan materi tentang teks editorial, aku berharap,  sudah kelas XII,  paling nggak nggak mereka tau  atau pernah membaca tentang teks editorial, tapi dari segitu banyak siswa  yang aku berikan pertanyaan “Siapa yang pernah membaca teks editorial...?”, “ Siapa yang bisa mendefinisikan pengertian teks editorial...?”.   Tak ada satupun siswa yang mengangkat tangan, yang berarti tak satupun siswaku yang pernah membaca  atau tau apa itu teks editorial. Dari jawaban tadi hatiku sedikit bergetar, aduh bagaimana ini...?, bagaimana aku memulai materi kali ini...?

Power point sudah digunakan tapi aku tidak bisa secara maksimal menyampaikan materi ini. Ada kesulitan menyampaikan sesuatu yang sama sekali tidak diketahui oleh mereka, contoh-contoh dan analogi yang aku kemukakan sedikit membantu tapi tidak bisa secara 100 % membuat mereka memahami materi ini. Ini baru menyangkut definisi belum sampai ciri-ciri, struktur, gaya, isi, dan teman-temannya.  Aaahh mungkin benar untuk bisa menyerap sebuah informasi baru diperlukan sebuah modal yang bisa mendukung penyerapan informasi itu. Aku  lantas teringat sebuah teori yang pernah aku baca di sebuah buku, yaitu skemata.
 
Oke ini kita meminjam kalimat  dari seorang ahli ya....Istilah skemata berawal dari teori skema, yang menggambarkan proses di mana pembelajar membandingkan latar belakang pengetahuan yang di miliki dengan informasi yang baru. Salah satu teori skemata yang mempengaruhi teori pembelajaran adalah teori yang dikemukakan oleh Piaget (dalam Ruddell (2005:27). Piaget mendefinisikan skemata sebagai sebuah struktur kognitif intelektual individu berupa representasi persepsi, ide, dan aksi yang diasosiasikan, merupakan dasar pemikiran yang digunakan untuk beradaptasi dengan lingkungan dan mengaturnya menjadi sebuah modal untuk memahami pengetahuan baru, termasuk memahami pengetahuan baru yang disajikan penulis dalam teks yang dibaca...(ngerti nggak ini yang baca....kalau nggak ngerti ya sama aja kayak aku...)
Dipertegas oleh Piaget oleh dalam (Hergenhahn,B.R and Olson Matthew H.2002:313) skemata di atas mengisyaratkan adanya faktor pendukung yang saling mengisi dan berproses. Kedua faktor tersebut adalah  proses asimilasi dan proses akomodasi. Proses asimilasi adalah proses penyerapan konsep baru ke dalam struktur kognitif yang telah ada, pada proses asimilasi seseorang menggunakan struktur atau kemampuan yang ada untuk menanggapi masalah yang datang dari lingkungannya. Proses akomodasi adalah proses pembentukan skemata baru atau memodifikasi struktur kognitif yang telah ada supaya konsep-konsep baru dapat diserap. (https://ilmuwanmuda.wordpress.com/piaget-dan-teorinya/) Nah sampai sini mulai agak mulai mudeng  kan....

Sederhananya pengetahuan awal seorang siswa dalam menerima pelajaran, akan sangat mendukung siswa tersebut untuk memahami materi pembelajaran yang baru, jika sama sekali tidak ada modal maka materi baru itu akan susah untuk diterima. Aaah aku tidak tau, apakah tantangan pembelajaran hari ini bisa aku selesaikan, bagaimanapun hebatnya aku,   semua itu tidak ada apa-apanya... kalau siswaku nggak tau apa-apa...(apalagi ternyata aku juga bukan guru yang hebat).

Bagaimana ini...? sebagai guru aku  kan maunya siswaku paham, siswaku ngerti akan pelajaran yang aku ajarkan, tapi kemudian aku berfikir lagi, benarkah tindakanku ini, menuntut siswaku untuk selalu memahami materi yang aku ajarkan, bukankah aku jadi egois dengan keinginanku itu....?
Ahhh.... kalau begini mungkin benar wasiat Mbah Moen “Menjadi guru tidak usah memiliki niat untuk membuat pintar murid, melainkan niatkan untuk mendidik dan menyampaikan ilmu”. Aaah ternyata aku belum mampu mendidik anak-anakku, yang aku lakukan selama ini baru sebatas untuk mengajar.... (aku tulis  setelah  mengajarkan materi teks editorial di XII IPA.1).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar